Wednesday, April 07, 2010

HEDONISME

Religious Instruction (Christian) Assignment By Yohanes Christ H.

Sikap Negatif

HEDONISME

Ayat referensi

Roma 13:13
“Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.”

Hedonisme dalam bahasa Yunani berarti kesenangan. Istilah ini sebenarnya sudah muncul sejak abad ke-4 SM.
Paham ini kemudian dipopulerkan oleh seorang filsuf bernama Epicurus, yang menganggap hedonisme merupakan suatu paham dimana kesenangan dan kenikmatan materi adalah tujuan yang paling utama dalam hidup.

Sikap hedonis menuntut manusia memiliki kehendak bebas dalam memilih tindakannya.

Sisi negatif hedonisme:
1. cenderung menghamburkan uang demi kesenangan sesaat
2. egois ekstrim tanpa memperhatikan dampak dan akibat yang timbul berikutnya
3. dapat melakukan segala cara untuk bisa memenuhi hasratnya, sekalipun itu melawan hokum
4. memiliki sifat konsumeristis
5. dengan gaya hidup yang berfoya-foya terkadang membeli barang hanya karena suka, bukan berdasarkan kegunaannya, sehingga seringkali menjadi mubazir

Tuhan menghendaki kita untuk hidup sederhana dan berkecukupan. Namun bukan berarti Tuhan tidak memperbolehkan kita hidup berkelebihan berkat, akan tetapi Tuhan tidak mau jika semua berkat yang sudah diberikan it pada akhirnya hanya memberikan efek negative yang tidak memuliakan nama_Nya. Karena pada dasarnya, semua yang hidup di dunia ini harus bisa memberikan contoh yang baik pada sesamanya.

Solusi:
1. mengintrospeksi diri
2. menghilangkan egois ekstrim
3. mencoba berpikir dari sudut pandang yang berbeda
4. membuat paradigma baru dalam dirinya, bahwa hedonis itu negatif
5. menjauhi pergaulan yang menunjukkan perilaku hedonis (komunitas,dll)
6. berkonsultasi dengan hamba Tuhan

Skala paling buruk yang dapat terjadi dari perilaku hedonis yakni secara sadar ataupun tidak sadar, manusia bisa saja terbuai oleh kesenangan sesaat yang ditawarkan oleh apa yang dinamakan hedonisme itu sendiri. Dan apabila hal ini merasuk ke dalam sendi kekristenan maka tentunya kematian rohani tidak terelakkan lagi, dan yang lebih parahnya berujung pada kematian kekal.


Kesimpulan

Matius 6:33
“Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.”

Jika tidak hedonisme ibarat kanker yang perlahan menggerogoti tubh Kristus, yang berujung kematian rohani, dan kematian kekal pada akhirnya.


Referensi:
http://www.akupercaya.com/forums/diskusi-general/4794-hedonisme-kanker-bagi-kehidupan-kekristenan.html?do=/forum/diskusi-general/4794-hedonisme-kanker-bagi-kehidupan-kekristenan.html

No comments: